Selasa, 13 Juli 2010

HUKUM BACAAN NUN MATI/ TANWIN DAN HUKUM BACAAN MIM MATI

HUKUM BACAAN NUN MATI/ TANWIN DAN HUKUM BACAAN MIM MATI

Nun sukun adalah setiap setiap huruf nun yang tidak berharkat, baik ppada tulisan maupun ucapan, sedangkan tanwin adalah bunyi nun sukun yang terdapat di akhir kata.

Hukum bacaan nun mati/tanwin di bagi menjadi 4 macam yaitu :

1. Izhar.
Izhar menurut bahasa adalah jelas atau terang, sedangkan menurut istilah adalah nun mati yang bertemu dengan salah satu huruf izhar dan harus di baca jelas dan terang.
Contoh huruf izhar adalah :
Ain (ﻉ), ha’ (ﻫ), ha (ﺡ), ghin (ﻍ), dank ha (ﺥ)

2. Iqlab.
Hukum bacaan iqlab terjadi manakala nun mati menghadap huruf (ﺏ) dan harus di baca dengung dengan menukar huruf nun mati menjadi mim.

3. Idgam.
Idgam artinya bercampurnya dua huruf yang sama sehingga menjadi satu huruf yang bertasydid.Idgam terbagi menjadi 2 yaitu :
1.Idgam Bigunnah
2.Idgam Bilagunnah

4. Ikhfa.
Ikhfa adalah apabila nun mati menghadap salah satu huruf ikhfa yang berjumlah 15 yaitu :

a.ﺖ - ﺙ - ﺝ - ﺩ - ﺫ
b.ﺯ - ﺱ - ﺵ - ﺹ - ﺾ
c.ﻄ - ﻇ - ﻑ - ﻕ - ﻙ

Mim mati adalah mim yang tidak dibaca dengan harkat fathah, kasrah, dhammah tetapi memakai syakal mati ( sukun). Dalam ilmu tajwid mim mati ada 3 macam yaitu :

a.Idgam mimi, adalah setiap mim mati yang manghadap huruf yang sama maka wajib di baca mendengung.
b.Ikhfa syafawi adalah setiap mim mati menghadap huruf ba (ﺏ) membacanya wajib di dengungkan .
c.Izhar syafawi adalah setiap mim mati bertemu dengan huruf hijaiyah selain (ﻡ) dan (ﺏ) membacanya tidak boleh mendengung , dengan membaca jelas mim mati nya dan membacanya harus cepat.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | JCPenney Coupons